Wanita itu, dan jika tidak keadaan akan seperti ini. Tak sesuai dengan ekspektasi lantas berujung pada kerugian, walaupun tak seberapa citra buruk akan mengikuti di belakangnya. Orang bodoh saja akan berpikir-pikir ulang untuk bekerja sama pada perusahaan yang sering ditipu kliennya. Maukah seseorang mewakili tertawa mengejek untuk keduanya?
Bisa saja mereka hanya mengada-ada alias tak sehebat katanya bukan? Pastinya setelah ini akan ada banyak orang yang meragukan kemampuan mereka berdua. Doni dan Joo sama-sama resah menanggapinya akan tetapi mereka belum bisa mengatakannya pada Jelita, pertama takut membuat wanita itu khawatir dan kedua yakni ... tak ingin dimarahi habis-habisan.
"Salahku yang tak mengecek sejak awal. Tapi jika kita terlalu fokus pada kerugian kecil bukankah yang lainnya akan berdampak juga?" Doni mencoba berbicara dengan tenang.