บท 265: Hua Lin

Liang Fu langsung terdiam. Begitu juga dengan para tokoh yang lainnya.

Tidak disangka, seorang Datuk Dunia Persilatan seperti Huang Yaosi pun, bahkan ia pernah terjerat oleh wanita cantik.

Walaupun begitu, tapi di antara mereka tidak ada yang berani mentertawakannya. Sebab mereka sendiri juga tahu bagaimana akibatnya jika seorang pria sudah terjerat oleh kecantikan wanita. Mereka paham betul, bagaimana posisi orang-orang yang pernah diperbudak oleh cinta.

Lama sekali para tokoh terdiam. Hingga tanpa terasa, kentongan pertama mulai dibunyikan. Tengah malam telah lewat.

Karena dirasa, pembahasannya sudah cukup, maka Ketua Han pun segera membubarkan pembicaraan tersebut. Satu per satu para tokoh itu mulai kembali ke kamarnya masing-masing.

Sebelum membubarkan diri, mereka juga telah memutuskan tidak akan meninggalkan Gedung Ketua Dunia Persilatan, sebelum Li Yong tersadar dari pingsannya.