Suasana tegang terlihat jelas di ruangan dengan penjagaan ketat itu. Prajurit berjaga di pintu masuk, menghalangi orang tidak berkepentingan masuk. Ketiga orang paling berpengaruh di kerajaan Vermont, yang tengah duduk mengelilingi meja bundar, tidak mengeluarkan satu kalimat pun. Mereka hanya saling menatap dengan wajah keras. Pengawal di belakang mereka juga tidak ada yang berani bicara.
Giroud, yang tidak tahan dengan keheningan ini akhirnya membuka suara. "Kalian mau jadi patung sampai kapan? Ayo kita mulai pertemuan ini."
Gauchier mendelik tajam ke arah Giroud. Menurunkan tangan di dagu, Gauchier berkata ketus, "Kau sangat tidak sopan."
Giroud mengendikan bahu, menunjukkan sikap tak acuh pada ketidaksukaan Gauchier. Kemudian Giroud menatap Adoeu yang tampak tenang sekaligus dingin. Penerus count Lacan itu mencibir dalam hati. Entah kenapa dia tidak suka pada penerus Count Delcroix itu. Mungkin karena wajah Adoeu sangat angkuh.