บท 288: Merawat Baby Adam

'Attar begitu menyayangi Adam. Sampai dia berani bela aku di depan orang tuanya sendiri. Aku salut dengan Attar, dia ayah yang baik. Aku beruntung mempunyai suami seperti dia. Ya Allah, tolong jaga anakku di mana pun dia berada. Tolong beri jalan untuk kami agar kami cepat menemukan Adam. Kasihan Adam saat ini,' Gumam Aisyah.

"Aisyah, kamu yang sabar ya, Nak. Ibu yakin, secepatnya Adam akan kita temukan. Attar sudah melakukan segala macam cara semaksimal mungkin. Kita doakan saja agar Adam selalu dalam lindungan Allah."

"Iya, Bu. Tapi saat ini aku belum tenang."

"Iya, Ibu mengerti. Ibu temani kamu ya malam ini. Ayah, aku menginap di sini ya? Mau temani aisyah. Ayah pulang saja, temani Rahman dan may. Kasihan anak dia masih kecil. Tolong di jaga cucu kita di sana."

"Iya, Bu. Kalau begitu aku pulang dulu ya!"

"Iya, ayah. Hati-hati di jalan."

"Iya, Bu!"