บท 125: Penyihir Muda Melisa Blackflame, Bagian Sebelas

{Melisa}

Melisa mengerang saat dia berguling keluar dari tempat tidur, tubuhnya terasa sakit.

[Uh... Aku berharap setidaknya aku bisa meredakannya...]

Sepanjang malam dia masturbasi, tapi itu seperti mencoba memadamkan kebakaran hutan dengan pistol air. Efek dari menggunakan Sihir Darah, ditambah dengan libido yang sudah overaktif dan berevolusi, membuatnya sangat membutuhkan kepuasan saat ini.

[Uh, ini mulai keterlaluan,] pikirnya, sambil mengusap rambutnya yang kusut. [Kalau aku nggak mendapatkan kepuasan segera, aku bakal mulai menggesekkan diri ke tiang lampu di jalan.]

Dengan menghela nafas, dia mengenakan jubah dan turun ke bawah, berharap mungkin makanan bisa mengalihkan pikirannya dari... semua yang terasa berdenyut.

Begitu masuk ke dapur, dia disambut dengan pemandangan Margaret yang sedang memasak di kompor, bergumam pelan sambil membalik pancake.