บท 178: Bab 176 "Darah Suci" Hampir Hilang!

Huo Yingjie, pada akhirnya, tidak pergi keluar, tetapi duduk di samping tempat tidur He Tiantian, menontonnya, mengulurkan tangan untuk menyentuh wajahnya. Merasa agak demam, tenggorokannya kering, Huo Yingjie tahu dia tidak bisa melanjutkan dan menarik tangannya kembali.

He Tiantian, tanpa sadar, tidur nyenyak, bahkan mengalirkan sedikit air liur di sudut mulutnya.

Huo Yingjie merasa lucu dan mengambil saputangan untuk membersihkannya. Tiba-tiba, tubuhnya menegang, dia tidak bisa tidak berhenti, menikmati saat itu, dan merasa tidak bisa pergi.

Kemarin, ciuman di bawah pohon elm besar masih terngiang di pikiran Huo Yingjie dan juga membuat He Tiantian benar-benar terpesona.

Sekarang ada kesempatan untuk ciuman yang tulus, dan dia asyik di dalamnya seperti Huo Yingjie.

Mungkin tidak nyaman berbaring telungkup, Huo Yingjie mengangkat tangannya yang besar dan menggulung He Tiantian ke dalam selimut.