บท 205: Rahasia

"Yang Mulia... ini ... apakah ini keputusan yang baik?"

Elias bertanya tiba-tiba.

Meskipun dia bertanya, terlihat dari wajahnya bahwa dia tidak berpikir itu adalah keputusan yang baik.

Dia baru saja selesai ketika Rex mengikutinya dan berkata

"Regan, bagaimana jika suatu saat nanti dia ingin keluar dari hidupmu... ketika semuanya sudah selesai?"

Regan memang sedikit menegang atas pertanyaan itu. Tentu saja, pemikiran tentang Evelyn meninggalkannya adalah menyakitkan.

Namun, dia berkata dengan tenang

"Dia bisa melakukan apa yang dia inginkan. Saya tidak akan pernah memaksa kehendak saya padanya. Ikatan ini mengikat saya padanya... bukan dia pada saya, Rex."

Rex memiliki ekspresi penyadaran di wajahnya ketika dia menyadari bahwa apa yang dikatakan Regan adalah benar, namun Elias masih cemberut.

Tapi dia tidak mengatakan apa-apa.

Bahkan Rex terlihat khawatir tetapi tetap diam.