บท 212: Bos Besar Xiang Marah~

Setelah memberikan telepon kepada Pak Li, Xue Xi mengira bahwa masalah ini sudah selesai, tetapi dia tidak menyangka bahwa Pak Li akan mengubah nadanya dan berkata, "Tulislah esai refleksi diri. Harus paling tidak 3.000 kata. Berikan padaku sebelum kelas dimulai sore ini. Kalau tidak, kamu bisa lupakan untuk menghadiri kelas sore!"

Saat dia mengatakan ini, Zhang Xiaoxiao berseru, "Pak Li, sebuah esai tiga ribu kata akan memakan waktu paling tidak satu jam untuk menulis. Bagaimana Dewi Belajar bisa punya waktu untuk makan?"

"Dewi Belajar?" Pak Li melihat Xue Xi dengan tatapan mengejek. "Apakah ini gelar yang kamu proklamirkan sendiri? Kamu benar-benar menganggap dirimu seorang tokoh penting? Bukankah kamu hanya membuktikan Teori Bartra? Kamu terlalu sombong, bukan?"