Keesokan harinya saat jam kepulangan sekolah Ito sedang buru-buru mengemas barang-barangnya dan ingin cepat cepat ke tempat berkumpul tim Tokyo verdy, sesampainya disana ternyata dia yang pertama sampai dan tidak ada yang lain disana ia langsung mengganti bajunya di ruang ganti.
sesudah mengganti bajunya ia kembali ke lapangan latihan untuk bertemu yang lain sesampainya ia disana ia bertemu yang lain dan mereka sudah siap untuk bertandang ke stadion FC Tokyo.
Busnya pun sampai di tempat mereka, mereka pun menaiki bus itu dan berangkat ke stadion FC Tokyo, sesampainya disana mereka pun memasuki stadion FC Tokyo dan menuju ruang ganti, beberapa menit kemudian pemanasan pun dilakukan oleh kedua tim sebelum memulai permainan Ito pun heran ketika melihat Douglas tidak melakukan pemanasan karena menurutnya orang yang tidak melakukan pemanasan tidak menjadi pemain inti pada pertandingan.
Saat di lorong stadion Ito tidak menemukan Douglas ia begitu heran kenapa permainan sepenting ini Douglas di cadangkan, karena menurutnya permainan ini permainan penentu yang sangat penting untuk masing-masing klub, saat mereka berjalan ke dalam lapangan melalui lorong stadion Ito masih memikirkan tentang kemana perginya Douglas, Mereka pun keluar dari lorong dan Ito melihat teman-temannya seperti Kisa, Hisa, Karla, Nako, dan Sakura yang baru pulang dari sekolah pun juga ikut menonton karena mereka undang.
Pertandingan pun dimulai,Tokyo verdi menggunakan formasi biasanya yaitu 4-3-2-1 yang bertumpu pada barisan penyerang depang yaitu Ito dan FC Tokyo mengguakan formasi 4-3-3 false 9 yaitu dengan mengganti posisi Striker dengan centre forward. Tokyo verdy atau timnya Ito yang memulai permainan, permainan berlangsung sengit sampai di menit ke 5 dari pertandingan yang dimana Ito hampir mencetak gol dengan tendangan roketnya yang di tahan dengan pemain belakang dari FC Tokyo Akiyama Shinji dengan kakinya para penonton dari kedua tim pun sempat menahan nafas saat Ito menendang, skor pun tertahan imbang sampai di menit 35 yang dimana akhirnya Ito mencetak gol ke gawang FC Tokyo dengan menyundul bola dari sepak pojok para penonton dari pihak Tokyo verdy pun ikut senang dan membuat skor menjadi 1-0.
Ito hanya berharap Theo menonton pertandingan ini tapi ia tidak bisa menemukan Theo diantara para penonton, tetapi Ito senang karena ia berpikir akan memenangkan pertandingannya, pertandingan pun kembali sengit selama 5 menit kedepan karena di menit 40 Ito kembali mencetak gol dengan memanfaatkan serangan balik sehingga ia bisa melakukan 1 lawan 1 dengan penjaga gawang dan mencetak gol dan membuat skor menjadi 2-0 Ito tidak banyak berselebrasi dengan 2 gol yang ia dapatkan karena teman-temannya sedang menonton dan ia tidak mau dipermalukan jika pada akhirnya ia kalah, babak pertama pun berakhir dan skor masih ditahan di 2-0 tidak ada kemajuan dari FC Tokyo, sebelum masuk ke lorong untuk menuju ruang ganti Ito menyadari bahwa sedari tadi Douglas hanya duduk santai tersenyum bersama 3 orang pemain FC Tokyo.
Mereka pun beristirahat di dalam ruang ganti Tokyo verdy pun sangat senang karena bisa mengalahkan FC Tokyo 2-0 mereka pun memuji Ito yang bisa mencetak 2 gol ke gawang FC Tokyo mendengar pujian-pujian yang diberikan Ito hanya bisa tertawa malu tapi Ito malah kepikiran akan sesuatu, yaitu saat ia melihat Kisa yang terlihat bingung akan perasaanya sendiri, wajahnya tersenyum tapi senyumnya seperti ada yang aneh dari dirinya Kisa.
Permainan pun kembali dimulai, skor masih sama yaitu masih 2-0 tetapi FC Tokyo mulai kewalahan menghadapi serangan Tokyo verdy dan pada menit 47 Tokyo verdy mendapat sepak pojok dan di eksekusi oleh pemain tengah Tokyo verdy Minoru Tokunaga yang tidak dapat disundul oleh siapapun dan bolanya di oper keluar kotak pinalti dan ditendang oleh Ito dengan tendangan roketnya akhirnya ia berhasil mencetak gol ketiga untuknya dan mencetak HAT-TRICK di pertandingan tersebut kali ini ia berselebrasi dengan meletakkan kedua telapak tangannya di belakang daun telinganya seperti meremehkan FC Tokyo.
Tanpa diduga pun manajer FC Tokyo langsung memasukkan 4 pemain sekaligus yaitu Douglas sebagai sayap kanan, Aoi Matsuzaki sebagai penyerang tengah, Yoshinori Hora sebagai pemain tengah, dan yang terakhir Hiroyuki Nakagawa sebagai sayap kiri dalam penyerangan 4-3-3 serang, "sudah seharusnya kita keluarkan para monster? kan?" ucap sang manajer FC Tokyo kepada asisten manajer FC Tokyo.
Saat mereka ber empat memasuki lapangan alur permainan pun langsung berubah yang tadinya FC Tokyo susah melewati pertahanan tengah saat mereka ber empat masuk lapangan FC Tokyo sangat mudah menusuk pertahanannya Tokyo verdy dan pada akhirnya di menit 53 Douglas dengan tendangan jauhnya dari luar kotak pinalti dan menembak masuk ke pojok atas gawang membuat skor menjadi 1-3, tim FC Tokyo sekarang bermain sangat menusuk pertahanan Tokyo verdy beberapa tendangan dilesatkan oleh Douglas dan ketiga temannya dan pada akhirnya Aoi mencetak gol pada menit ke 58 melalui 1 lawan 1 dengan penjaga gawang dan membuat skor menjadi 2-3 Ito sangat tidak percaya.
pertandingan pun dilanjutkan dengan sangat sengit karena Tokyo verdy ingin mejaga skor agar menang dan FC Tokyo ingin mencetak gol yang mengakibatkan permainan Tokyo verdy sangat menekan, dan mereka pun tanpa sengaja menjatuhkan Hiroyuki di kotak pinalti karena kesahalahan mereka itu FC Tokyo mendapatkan pinalti di menit ke 67 mereka pun memberikannya kepada Douglas, dan douglas pun mencetak gol yang membuat skor menjadi 3 sama, tanpa disadari Kisa pun tersenyum gembira dengan gol Douglas, permainan pun dilanjutkan dengan skor 3-3 dan permainan itu sangat sengit selama 22 menit kedepan dan pada menit 89 pun terjadi sesuatu Aoi yang sedang menyerang pun mendapat dorongan keras dari salah satu pemain belakang Tokyo verdy dan berakibat mendapat tendangan bebas di depan kotak pinalti.
Mereka pun menyerahkannya kepada Douglas sang ahli dalam tendangan bebas Douglas mempunyai kebiasaan yaitu memutar bola di tangannya saat menuju ke titik eksekusi, Douglas pun menendang bola tersebut dan membelokkan bolanya menuju pojok kiri atas gawang dan mencetak gol Ito seperti melihat Theo saat melakukan tendangan yang sama disekolahnya, anehnya Kisa malah bergembira dengan gol tersebut Douglas berselebrasi dengan selebrasi Ito saat melawan Theo disekolahnya dan menunjukannya kepada Kisa.
Pertandingan pun berakhir dengan skor 4-3 dengan Ito dan Douglas yang mencetak HAT-TRICK, saat pertandingan selesai Ito langsung menghampiri Douglas dan berkata kepadanya "Theo siapa kau sebenarnya?" Douglas hanya tersenyum dan berkata "namaku Theodore Douglas, rahasiakan itu dari yang lain".