ดาวน์โหลดแอป
25.96% SUAMIKU KULI BANGUNAN / Chapter 114: Tertolak

บท 114: Tertolak

Jessca melirik ke arah Dino, ia melihat pria alim nan cupu itu kembali. Dengan rasa penasaran Jessca bertanya kepadanya, "Kenapa begitu baik padaku?"

"Kenapa?" Aldino mengangkat kepala.

"Apa kamu suka padaku?" tebak Jessca.

"Uhuk … uhuk!!" Aldino tersedak, ia tak menyangka Jessca akan bicara segamblang itu di depannya. Tanpa filter, tanpa rasa sungkan, dan B aja.

"Kalau nggak suka, kenapa baik sekali kepadaku sampai rela terluka begini?" Jessca menunjuk kepalan tangan Aldino, dia belum tahu bahkan ada luka sayatan di lengan kirinya gara-gara cutter Arif.

[E …, apa terlihat dengan sangat jelas? Padahal aku sudah berusaha sebaik mungkin untuk terlihat tidak menyukainya!] Aldino menatap Jessca dengan wajah merah, tapi sepertinya Aldino tak bisa melakukannya dengan baik, bahkan pegawai bartender di club juga dengan mudah mengetahui perasaannya.

"Matamu berbinar di balik kaca mata tebal itu tiap kali melihatku." Jessca berkedip.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C114
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ