บท 242: Undangan Untuk Luna

Rumah pertama yang Michella kunjungi adalah rumah taman yang pernah mengejek dirinya karena belum menikah.

Michella masih ingat sekali bagaimana teman-temannya itu memamerkan suami mereka. Setelah hari itu, Michella tak mau lagi bertemu dengan tiga temannya yang menyebalkan.

Dan, ini pertama kalinya Michella menemui mereka lagi guna menyebarkan undangannya. Michella tak akan diolok-olok lagi setelah ini.

Ya, Michella bahkan lega memikirkan hal itu.

"Datanglah, pastikan kamu membawa suamimu ke acaraku. Aku ingin melihatmu di sana sebagai pasangan serasi yang akan menghadiri acara pernikahanku," ucap Michella memberikan pesan.

Taman Michella menerimanya tanpa banyak bicara.

Setelah itu Michella pergi, dia masuk ke mobil. Thoe menunggu di dalam mobil.

"Oke, ini undangan terakhir untuk nyonya Luna," kata Michella sembari mengangkat surat undangan yang sudah dicetak nama Luna.