บท 158: Bersiap-siap

Di rumah persembunyian yang terkurung di daratan tepi Sungai Yangtze di daerah pinggiran Kota Shouchun yang tenang, tubuh Tan Xiuying menggigil. Dia merasa terusik, melamun lagi tentang berbagai perubahan peristiwa yang terjadi dalam hidupnya, mulai dari tragedi di zaman modern hingga kemelut yang menimpanya di zaman kuno sekarang.

Sebagai seorang berbakat dan cenderung berpikir analitis, dia merancang beberapa hal dalam hidupnya, tetapi tidak bisa menangkap imajinasinya seperti ini. Dia menggelengkan kepalanya, membawa dirinya kembali ke masa sekarang.

Angin sepoi-sepoi berembus masuk melalui jendela kamar tidurnya yang terbuka mengisyaratkan cuaca yang luar biasa sejuk untuk akhir musim panas. Sejenak dia berniat tinggal di rumah saja, tetapi Liu Junjie sudah mengatur semua persiapan kepulangannya ke Jiujiang, dan dia tidak suka mengecewakan pria itu. Sebagai seorang raja kecil di wilayah Huainan, Liu Junjie sudah meluangkan waktu untuk menjemputnya secara pribadi.