ดาวน์โหลดแอป
49.74% The Darkest Side Human / Chapter 196: Pedang Bercahaya Keemasan

บท 196: Pedang Bercahaya Keemasan

(Sarah Mimosa)

Pemuda berkulit pucat itu keluar dari bongkahan dinding yang hancur. Seperti yang aku lihat sebelumnya, dinding itu kembali seperti semula. Pemuda itu bisa mengembalikan dinding yang aku hancurkan ke kondisi semula. Pemuda itu menyeka bibirnya yang mengeluarkan darah, tatapan yang tajam dan sepertinya pemuda itu sangat marah sekali.

Aku tidak peduli. Yang terpenting, aku harus segera menyelesaikan pertarunganku dan menyusul Noah yang sudah berada di lantai tujuh, karena selama pertarungan, aku mendengar keributan di dua tempat, dari balik jendela, aku melihat Eriska melawan seseorang di halaman istana dan aku mendengar suara dentuman di atas. Sepertinya kami sudah ketahuan dan tengah bertarung.

"Kakak yang manis, ternyata pukulan cintamu boleh juga," kata pemuda berkulit pucat itu menyunggingkan senyum.

Aku memeluk diriku sendiri, pemuda itu menatapku seperti pemangsa yang mendapat buruannya, sangat menjijikan sekali.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C196
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ