ดาวน์โหลดแอป
56.48% PERFECT PAIN / Chapter 196: Chapter 196

บท 196: Chapter 196

"Saya mau ngomong tapi saya gak enak sama Mbak " Ucap Kiki.

"Loh emangnya mau ngomong apa Ki? Ngomong aja." Ucap Alysa.

"Saya mau izin nanti saya mau pulang kampung dulu Mbak untuk menjenguk saudara saya yang sakit. Izinnya beberapa hari Mbak, karena kampung halaman saya cukup jauh tapi saya gak enak minta izin sama Mbak." Tuturnya.

"Loh kenapa nggak enak? Padahal kalau misalkan kamu emang mau pulang kampung dulu buat izin aku gak apa - apa kok." Balas gadis itu.

"Terus yang nanti antar Kelly sama Mbak Alysa itu siapa?" Tanya Kiki.

"Kamu tenang aja Ki, aku kan bisa bawa mobil jadi nanti Kelly bisa diantar aku dulu buat sekolah." Jawab gadis itu.

"Terus kuliah Mbak?" Tanyanya lagi.

"Yaudah ih kamu gak usah mikirin itu. Yang penting kamu pulang kampung dulu, jenguk kerabat kamu, terus balik lagi ke sini buat kerja lagi. Perihal kamu lagi izin kamu gak usah pikiran itu karena aku bisa handle." Tutur gadis itu.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C196
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ