บท 126: Es Krim Seabrek

"Nay, kamu belum di jemput?"

Tiba-tiba motor ninja 250R menghampiri Nayla yang masih menunggu di pinggiran gerbang. Sedangkan semua murid hampir habis pulang semua.

"Belum, Kak." Ucap Nayla dengan tersenyum. Nayla memejamkan matanya berharap Attar memboncengnya.

'Duh, semoga Kak Attar ajak aku pulang bareng naik motornya. Pasti seru banget dan tentunya aku akan bangga nanti. Apa lagi sampai para murid tahu, pasti pada iri.' Gumam Nayla masih dengan memejamkan matanya.

"Ayo!" Suara wanita yang spontan membuka mata Nayla yang hampir menjawab ayo juga. Dia kira yang berkata ayo itu adalah Attar. Namun ada wanita lain yang muncul dari belakang menghampiri Attar. Attar hanya membalas wanita yang berkacamata tersebut.

"Hah!" Lagi-lagi Nayla melongo. Dia di kejutkan pada wanita yang pulang bareng dengan Attar. Sepertinya itu pacarnya. Tidak begitu jelek dan tidak begitu cantik. Hanya saja penampilan yang rapi, dengan rambut lurus dan panjang.