Dalam empat tahun terakhir, Su Ruixin jarang bertemu Mu Tingfeng. Mereka bertemu hanya saat liburan saja, dan itupun karena Mu Tingfeng terbang ke luar negeri untuk bertemu dengan Su Ruixin beserta sanak keluarga yang lainnya. Jadi pada dasarnya, mereka hanya bertemu beberapa kali saja.
Dalam empat tahun terakhir, ketika Mu Tingfeng pergi mengunjungi Su Ruixin, ia pergi sendirian dan tidak pernah sekalipun mengajak istri beserta anaknya. Hal ini saja sudah menunjukkan betapa tidak harmonisnya kehidupan pernikahan mereka.
Hal ini juga membuat Su Ruixin merasa sedikit tidak puas dengan Zhao Youlin, menantu perempuannya. Putranya telah dibesarkannya dengan sangat baik, tetapi bagaimana bisa putranya itu menderita keluhan sebesar itu?
Lebih dari itu, putranya itu malah jatuh jungkir balik pada perempuan ini. Bohong jika Su Ruixin tidak marah.