บท 217: Antisipasi Sophie

***

Hari ini menjadi agenda paling penting bagi Evan. Supplai bahan pangan dari Ibukota Liviel akan segera didistribusikan ke seluruh penjuru kota di wilayah barat. Tidak ada satu pun yang tertinggal, semua kota kecil dan menengah harus mendapatkan bantuan supplai yang dimaksud.

Selica dan Sophie menjadi orang paling sibuk, keduanya bekerja sama bahu membahu menyukseskan pengiriman bahan pokok ke wilayah barat. Evan juga melihat sekitar 500 prajurit berkuda ikut diiring-iringan tersebut, tentu untuk menjaganya agar aman sampai tujuan.

Rulid berjalan mendekati Evan, berdiri di samping pemuda tersebut sambil memandang persiapan pengiriman bantuan pangan di halaman depan istana kepresidenan.

"Beberapa merpati pos datang pagi ini, semua mata-mata yang kusebar di seluruh jalur menuju barat telah memastikan keamanan distribusi," balas Rulid, berbicara pelan nan lirih ke pemuda di sampingnya.