บท 163: Semua Hancur

163. Semua Hancur

Setelah mobil Claudia menghilang di belokan jalan menuju villa milik Sean, sebuah mobil yang diam-diam mengikutinya pun berhenti di tempat tubuh Kana tergeletak. Ia terkejut melihat keadaan Kana yang sangat jauh dari keadaan baik-baik saja, " kok bisa sih Kakak setega ini?" lirih Siska.

Tangan gadis itu meremas rambut panjangnya yang dicepol dengan penuh rasa frustasi, " gue harus gimana coba? Kalau misalnya gue bawa dia ke rumah sakit dan Kana sadar terus bilang Kakak sengaja nabrak dia, Kakak gue masuk penjara dong? Tapi, kalau gue gak bawa Kana ke rumah sakit bisa-bisa dia sama bayinya meninggal " gumam Siska.

Siska sedang dalam dilema yang sangat besar karena harus memilih membiarkan Kana terus tergeletak di sini sampai kehabisan darah dan berakhir meninggal atau Siska membana Kana ke rumah sakit terdekat untuk mendapatkan pertolongan, tapi beresiko Kakaknya masuk penjara?