บท 243: BMU 242

Felix hanya menatap Azka dengan tatapan bertanya-tanya, sebenarnya ada apa dengan Azka?

Felix kini memilih diam seraya menatap Azka yang masih mengabaikannya dimana Felix tidak benar-benar diam karena anak itu sedang memikirkan ada apa dengan mu Azka serta bagaimana ia bisa membuat Azka kembali berbicara padanya. Mencari tahu sesuatu yang membuat Azka kembali berbicara itu cukup membuatnya harus memutar otak.

Felix terus berpikir sampai-sampai otaknya terasa panas.

"Huh! Aku menyerah!" Katanya kesal sendiri yang setelahnya ia menyandarkan tubuhnya ke sofa sesekali melihat ke arah Azka yang masih asik dengan ponselnya.

Felix tiba-tiba saja merengek mendesak Azka untuk tidak mengabaikannya karena ia tidak tahu apa yang harus dilakukannya dan ia terus membujuk Azka dengan berbagai cara supaya Azka mau berbicara dengannya kembali.

Sementara Azka masih diam, ia masih kesal entah karena apa Felix juga tidak tahu.