ดาวน์โหลดแอป
19.53% mata ketiga / Chapter 75: Bab 75

บท 75: Bab 75

Saat Nenek bertanya kami dari mana, Mamah menjawab sudah menjenguk Tasya saja. Setelah itu kami pamit pulang ke rumah, sekarang aku tinggal menunggu hasil dari Tasya kalau aku hitung aku sudah 7 hari mengalami ini dihitung dari kejadian saat aku akan di korbankan, tapi waktu akan terasa sangat cepat. Apalagi halusinasiku semakin hari semakin parah, semoga saja Tasya bisa menolong.

"Kamu jangan khawatir, Tasya pasti bisa membawa benda itu," Mamah menghampiriku yang sedang duduk.

"Kalau Tasya tidak berhasil, kita pasrah saja Mah aku ikhlas kok," ucapku.

"Kamu jangan patah semangat seperti itu, kalau Tasya tidak bisa membawa barang itu Mamah dan Ayah yang akan membawanya bagaimana pun caranya," ucap Mamah.

"Iya Mah," jawabku tidak bersemangat.

"Jadi kamu harus semangat, banyak yang mendukung kamu, banyak yang menolong kamu jadi kamu jangan merasa sendirian," Mamah memelikku.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C75
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ