Julian menundukkan pandangannya, wajahnya yang lembut kini tampak muram. Suaranya pun terdengar murung, "Jangan bicara yang tidak-tidak, Rachel…."
Sekalipun Rachel masih bertahan bersamanya sampai saat itu, tujuannya bukan untuk menceraikan Julian pada nantinya. Dia sendiri sudah memberitahu ayahnya bahwa ada seorang wanita yang sudah menikah, yang diam-diam berhubungan dengan Julian. Meski begitu, ayahnya bersikeras bahwa itu hanyalah rumor.
Haha. Sekarang Julian tertangkap basah!
"Aku bicara yang tidak-tidak?" ujar Rachel sambil melangkah mendekatinya. "Hei, kalian, coba katakan. Apakah aku bicara yang tidak-tidak, atau aku mengatakan yang sebenarnya?"
"Mas Julian, kau sendiri yang mencium wanita itu. Jangan bilang, kau mau berkata bahwa ini semua hanya halusinasi kami saja?" sahut salah seorang perempuan di kerumunan.
"Benar…. Meskipun pahit, itulah kenyataannya. Bagaimana mungkin kau masih mau bersikeras menyangkalnya?" salah seorang perempuan lain menyahut setuju.