Armor yang dipakai Pangeran Kesedihan saat ini jelas bukan dari dunia ini karena Tristan belum pernah melihat sesuatu yang mirip dengannya. Armor itu memberi penggunanya semacam perlindungan berbasis energi khusus dengan menciptakan lapisan energi transparan yang mampu memblokir segala jenis serangan.
Sayangnya, seperti segala sesuatu yang ada dalam kenyataan, ia memiliki batasnya.
BAMMMM!!
Suara keras terdengar saat Tristan sekali lagi mampu mendaratkan pukulan pada Pangeran yang Terpuruk, dan seperti sebelumnya, pedang besarnya yang disintesis dengan darah dibelokkan oleh perisai tak berbentuk dan tidak ada bahaya yang diberikan kepada pihak lain.
Pertempuran antara dua pembangkit tenaga listrik dengan cepat menjadi pertukaran serangan, di mana Tristan memberikan segalanya untuk menghancurkan perisai energi armor, sementara Janus mencoba yang terbaik untuk mengakhiri pertempuran sebelum satu-satunya alat perlindungannya menghilang.