" Maaf," lirih Ardhan. Ia menatap ke dalam manik mata hitam milik istrinya.
Sedikit berkaca di dalam sana. Membuat Ardhan semakin bersalah karenanya. Ditariknya tangan Anaya perlahan. Sehingga Anaya bisa duduk dan berhadapan dengan Ardhan.
" Maaf," ucap Ardhan kembali dan segera memeluk tubuh istrinya yang sudah berguncang karena terisak tangis.
" Aku memang lalai, Chagi. Aku yang minta maaf," ucap Anaya tergugu. Ardhan memejamkan mata erat. Ia sadar dengan apa yang dilakukannya pada sang istri. Pasti sangat melukai hatinya.
" No. Aku yang salah. Aku minta maaf. Bapak sudah ceritakan semuanya. Aku yang salah. Maaf. Maaf karena sudah menyangka kamu penyebabnya," ucap Ardhan semakin memeluk erat Anaya.
Anaya semakin terisak tangis mendengar penuturan suaminya. Ia sakit hati dengan apa yang diungkapkan Ardhan. Namun, ia juga merasa lega karena Ardhan segera menyadarinya dan meminta maaf padanya.