Seminggu kemudian Gabriel memberi tahu Alexandra dan kedua pengawalnya, ia akan pergi ke Venesia sendiri saja. Siapa lagi yang dikunjungi, kalau bukan wanita brengsek itu! Mungkin bercengkrama di perahu gondola lebih romantis baginya dari pada di kota Milan.
Gadis itu tidak mau membicarakan lagi tentang keduanya. Hari pertama Gabriel berangkat ke bandara Malpensa, sudah tak ada tegur sapa antar mereka meskipun berjanji kembali dalam secepatnya. Tapi ini hari ketiga, dan laki-laki itu belum pulang juga.
Romano dan Alano mendesaknya agar menghubungi Gabriel di Venesia. Mereka bertugas untuk mengawal putra Frank Nostra, bukan duduk diam di kantor. Tapi handphonenya tidak dapat di hubungi, sungguh mencurigakan!
"Keparat Gabriel! Kenapa tidak memberi kabar dan harus berlama-lama di sana. Jika memang ia ingin berlibur seharusnya dari awal saja ,lalu mengapa kau tidak ikut dengannya, Camorra?"