Kesibukan terlihat jelas di taman belakang mansion. Hilir mudik orang-orang sedang bekerja memasang segala pernak pernik hiasan sebagai pelengkap untuk acara.
Kiara sedang duduk di balkon menikmati udara segar, wajahnya terlihat pucat. Tangannya memegang ponsel yang baru saja selesai di charger. Sesekali matanya melihat ke layar ponsel yang tidak menyala. "Aku takut mau menyalakan ponsel, pasti banyak sekali pesan yang masuk. Tetapi aku ingin menghubunginya."
Disimpannya ponsel di atas meja, kemudian diambilnya lagi. Beberapa menit kemudian disimpan lagi, diambil lagi. Terus saja begitu sampai beberapa kali.
Kiara tidak tahu kalau Leo dari tadi sudah ada di depan pintu balkon, memperhatikan apa yang calon istrinya lakukan.
"Ada apa denganmu?" tanya Leo mendekati Kiara, duduk disampingnya.
"Leo, mengagetkan aku saja. Tiba-tiba muncul!" Ucap Kiara ketus, mengelus dadanya.
Leo merangkul bahunya Kiara. "Dari tadi aku melihatmu seperti orang bingung."
~~~ Happy reading ~~~