บท 144: Pertanda

Qiin pun menatap Lascrea penuh luka kala itu. Entah apa yang sedang Lascrea pikirkan kala itu.

"Lascrea, apakah kau sadar apa yang kau lakukan saat ini? Bagaimana jadinya kalau sampai nanti Allail tahu apa yang terjadi padamu ini? Bagaimana kalau dia sama sekali tak bisa terima apa yang sudah kau putuskan ini? Kau tahu kan dia itu sangat keras kepala. Apalagi kalau sampai menyangkut dirimu, pasti dia akan sangat marah besar kalau sampai tak ada satupun yang memberitahukan hal ini padanya. Tidak bisa begini, aku harus memberitahukan padanya apa yang sudah terjadi." Kala itu, Qiin pun segera beranjak untuk memberitahukan semua yang tengah terjadi itu pada Allail. Dia benar-benar tak bisa menahan apa yang kala itu ada di pikirannya lagi. Dia merasa bahwa kalau sampai dia tak memberitahukan semua itu pada Allail, maka dia akan menjadi sangat berdosa.