Pada keesokan harinya, ternyata Nona Saartje bersama Tuan Vandenberg mendatangi aku yang sedang bekerja. Mereka menawariku untuk bekerja di rumah mereka. Tuan Vandenberg berkata bahwa Nona Saartje sendiri yang meminta kepadanya untuk mempekerjakan aku di rumah mereka. Ia meminta aku untuk merawat dan mengurusi segala kebutuhan Nona Saartje. Dengan perasaan tidak enak hati, aku menolak karena aku tak ingin terjadi kejadian yang sama seperti saat aku bekerja di Batavia. Aku tahu jika Tuan Vandenberg sangat baik kepada pribumi, namun tidak menutup kemungkinan jika suatu saat ia bisa merubah sifat baiknya sebagaimana Tuan Sebastiaan melakukan hal seperti itu. Aku sangat trauma dengan kejadian beberapa tahun yang lalu.