"Kalian bersiap!!!" suara lantang seseorang dan di barengi dengan suara tembakan membuat mereka terkejut, entah datang dari mana berapa helikopter kini berputar di atas mereka dan asap tebal menganggu pandangan mereka, para musuh berusaha untuk melenyapkan Devan dan kawan-kawannya tebalnya asap membuat mereka kesulitan untuk melihat sekitar berbeda dengan mereka yang tidak ingin kehilangan kesempatan dengan pergerakan mereka yang cepat berhasil melumpuhkan anak buah Dominic yang tigak bisa melihat dalam keadaan minim cahaya, Arion dan Elang berusaha menerobos asap dengan keahlian yang mereka memiliki mereka berhasil mendekati tempat dimana Harini berada, namun langkah mereka terhenti saat suara Jovanka memanggil Elang.
"Mas!!"
"Tante Jo, Om!!" seru Arion, mereka bergegas berbalik namun mereka terhenti saat sebuah senjata tepat di kepala Jovanka, Elang menatap dingin pria di depannya.