บท 230: Mantra Ilusi

"Mike?" dia menoleh padaku sejenak, tapi segera berbalik kembali dan menggali makam itu dengan kecepatan yang tidak wajar. Aku hanya terdiam menyaksikan apa yang ada di hadapanku saat ini, bahkan ketika Mickey telah selesai melakukan pekerjaannya.

Antonie kemudian menunjuk makam satu lagi, dan itu disambut Mickey dengan melompat kegirangan. Ekornya yang berubah menyerupai ekor anjing laut, bergerak naik turun setiap kali dia berlari dengan sesekali melompat. Jujur, aku merasa seperti tidak mengenalnya.

"Jangan takut!" Antonie seperti sedang menertawaiku karena masih syok. "Itulah wujud asli si gendut. Dengan wujud itu, dia akan lebih mudah untuk membantumu. Lupakan sejenak wujud kucing gemuk itu, aku akan memesankan tubuh baru untuknya, nanti pada Vio" setelah mengatakan itu, dia masuk ke dalam makam yang sudah Mickey gali.