Tanpa menunggu waktu lama, Sekar dan Ratnasari langsung melemparkan pusakanya masing-masing ke arah Pendekar Pedang Pencabut Nyawa.
Dua pusaka itu meluncur dalam kecepatan tinggi. Tujuan dua gadis cantik itu melakukan hal tersebut adalah untuk mengalihkan perhatian lawan. Mereka berharap dengan dilemparnya pusaka yang telah kutung itu, Raka dapat mengalihkan perhatiannya. Walaupun hanya sedikit, tapi hal itu saja baginya sudah lebih daripada cukup.
Ternyata usahanya itu tidak sia-sia.
Pendekar Pedang Pencabut Nyawa tiba-tiba menghindar karena sepasang matanya melihat ada dua pusaka yang mengancam nyawanya.
Berbarengan dengan itu, Ratnasari dan Sekar langsung menerjang ke muka. Tubuh keduanya menjejak tanah lalu detik berikutnya sudah memberikan serangan cepat dan tak terduga.