บท 72: Tujuh Puluh Satu

"Lo ngapain ke kelas gue? Mau nemuin gue?" tanya Aldi kepada Dhika yang sudah berdiri di depan kelasnya saat pelajaran baru selesai.

Dhika menggeleng tanpa menatap Aldi. Dhika menatap ke arah kelas dan melihat Salsha sedang berjalan ke arahnya. "Gue mau nemuin Salsha."

"Salsha?" beo Aldi. "Mau ngapain?"

Belum sempat Dhika menjawab pertanyaan Aldi, Salsha lewat dari hadapannya. Dhika tersenyum canggung dan menyapa Salsha.

"Hai, Sha."

Salsha dan Dinda menghentikan langkah mereka. Salsha menatap datar Dhika yang menyapanya. Saat ini Salsha tidak mau berurusan dengan Dhika.

"Hai, Dhik. Lo mau ketemu sama Aldi, ya. Mau latihan basket?" tanya Salsha basa-basi.

"Oh, nggak." Dhika menggeleng. "Gue kesini mau ketemu sama lo. Mau ngajak lo ke kantin."

Salsha tersenyum malas sembari memikirkan alasan untuk menolak ajakan Dhika. Semenjak Salsha mau makan siang bersama Dhika, lelaki itu semakin gencar mendekatinya.