"Dadah, sampai jumpa di rumah! Hati-hati di jalan, jangan sampai terjatuh saat menginjak batu!"
Alex melongo saat melihat Nada yang meninggalkannya karena perempuan itu ternyata memilih untuk naik mobil milik Amara yang tentu saja ia di tawari namun memilih untuk menolaknya karena memang tidak percaya dengan perempuan yang satu itu.
Melihat Nada yang melambaikan tangan tadi dengan senyumam yang tampak sangat lebar, hal ini membuat Alex tidak tega dan memilih untuk membiarkan Nada untuk ikut dengan Amara walaupun berkali-kali ia larang.
Kalau kemauan Nada A, pasti akan tetap terlaksana A, tidak akan pernah berubah haluan menjadi B yang artinya di berikan nasehat.
Alex kini pulang dengan menelusuri jalanan. Banyak sekali yang melambaikan tangan kepadanya, namun sayangnya mereka bukan manusia melainkan makhluk ghaib yang memang sudah menjadi kemampuannya lagi untuk melihat mereka.