บท 91: Menggali Tentang Eirlys

Wush

Namun belum sempat Eirlys menyelesaikan kalimatnya, ternyata kekuar asap hijau yang memenuhi setip sudut ruangan bahkan membuat pandangan mereka tertutup satu sama lain.

Alex terbatuk-batuk, sedangkan iblis yang lainnya hanya mengibaskan asap di depannya agar segera enyah dari hadapan mereka.

Setelah asap hijau itu menghilang, Nada dan Hecate sudah tidak ada di tempat mereka berdiri tadi. Melihat itu, raja iblis menggeram marah. Kalau begini caranya, kemakmuran dunia iblis juga di pertaruhkan hanya karena satu iblis yang seperti Hecate.

"CEPAT CARI KEBERADAAN HECATE!"

…

"AAAAAAAAAA!"

Nada meronta-ronta, bahkan ia tidak segan-segan untuk memukuli wajah jelek Hecate dengan kedua tangannya yang terkepal.

"Sekali lagi kau memukul mu, aku akan membuang mu ke jurang." Hecate berkata, jujur saja bahwa ia sedikit kelimpungan dengan apa yang dilakukan Nada kepadanya. Apa-apaan perempuan itu malah memukuli wajahnya? Bahkan kini meronta-ronta yang cukup membuatnya limbung.