บท 21: Karena Dia Putra Kita

Saat ini hajar hanya bisa tersenyum manis ternyata Putra kesayangannya itu sama sekali benar-benar tidak berubah bahkan tingkah Manis saat ini benar-benar membuat hajar terkekeh geli saat mendengar kebenaran langsung diceritakan oleh suaminya yang tampak saat ini wajahnya sedikit ditekuk tentu saja karena Yakub.

Putra kesayangannya itu seakan-akan tidak mempercai Papa rajanya, padahal tanpa diminta oleh Yakub suaminya itu sudah pasti suaminya tercinta ini akan menjawabnya dengan sangat baik dan lagi pula hajar bukan anak kecil jadinya bisa bergerak bagi tugas walaupun saat ini tetapi hajar akan berusaha sekuat mungkin untuk melakukan kan apa yang dia inginkan sendiri sampai dirinya merasa tidak sanggup baru akan meminta bantuan seseorang.

"Yakub memang putraku yang paling sangat manis." Ucap dari hajar sambil tersenyum cerah.