บท 100: Rumah Emilia Yang Angker

Pagi ini suasananya terasa canggung di antara aku dan Lia. Mungkin ini karena semalam kami tidur di kamar yang sama, padahal ini bukan pertama kali, karena saat di kota Greendust pun kami pernah tidur di kamar yang di penginapan yang kami pesan.

Kejadian aneh di rumah Lia yang kami alami juga seperti aku yang diganggu hantu wanita, pintu kamar yang tiba-tiba terkunci sendiri dan puncaknya mimpi yang menemukan sebuah kartu nama di dalam laci kamar Alison ternyata benar-bener menjadi kenyataan karena di laci itu memang benar ada sebuah kartu nama. Entah kartu nama siapa itu karena baik aku maupun Lia belum ingin membahasnya.

Oh, ya. Kami akhirnya bisa keluar dari kamar Alison setelah kejadian aneh kembali menimpa kami. Pintu kamar yang awalnya terkunci itu tiba-tiba bisa kami buka kembali.