Caroline bangkit, menatap ke arah jendela ruang kerjanya. Dia merasakannya, merasakan sosok yang mendekat ke tempat persembunyiannya. Tanpa perlu mencari tahu pun dia tahu siapa orang itu, dan Caroline mulai menutup bukunya lalu berjalan menuju ke luar. Menatap ke arah Jeremy yang masih duduk tenang di sofa dengan buku yang ada di tangannya, Beta itu tidak mau pergi dan dia sudah lelah untuk mengusirnya dan Caroline tidak peduli lagi.
Namun sepertinya ada gunanya juga Jeremy masih ada di sana, dan dia mulai menunjukkan senyuman miringnya. Mendekati Jeremy yang bingung, mengingat bahwa dia tidak mau berurusan dengan Jeremy lagi membuat Jeremy jadi sangat bingung karena dia mendekat. Namun bukankah ada hubungan timbal balik yang bagus untuk diartikan dalam hubungan mereka.