Sekujur tubuhnya merasakan sakit yang amat dalam bahkan batinnya pun terasa hancur ketika Anton dengan mudahnya menitah Pricilla melupakan segalanya setelah dia dan ayahnya berperan besar atas kehancuran hidup Falisha.
''Pergi!'' Pricilla menitah Anton pergi dengan nada yang lelah.
''Pricilla, aku mohon maafkan aku!'' Anton pun mencium kening Falisha yang membuang muka dan enggan melihat Anton yang sedang menangis tersedu.
''Aku bilang PERGI!'' Pricilla pun mengerang dan mengancam Anton akan memanggil Security jika Anton tidak mau pergi dari ruangan. Dengan sangat terpaksa, akhirnya Anton pun pergi dengan mengelus dan mencium perut Pricilla yang mulai membuncit.
''Aku pergi dulu, nanti aku akan balik lagi. Jaga kondisimu baik-baik ya Pricilla! Aku sangat mencintaimu.''
BRUG~~~