Bian terlihat mendengus kesal, karena Aretha tidak kunjung datang, terlebih dia sudah sangat lapar. Ingin rasanya, dia memakan masakan Bik Ijah dan Bik Uni, tapi dia takut akan memuntahkannya kembali.
"Aish! Aretha mana sih? Kenapa dia belum juga datang?" gerutu Bian seraya mendengus kesal.
"Mama juga kemana sih? Bukannya telephone Aretha lagi kek," ucap Bian.
Dan beberapa menit kemudian, terlihat sang Mama memasuki kamar Bian bersama Wisnu, sedangkan Aretha langsung menuju dapur.
"Lah? Kenapa kamu bisa ada di sini Wisnu?" ucap Bian seraya menatap Wisnu dengan tatapan bingung.
"Aretha meminta Wisnu untuk mengantarkannya kemari," ucap Nisa yang menimpali ucapan Bian.
"Sial! Kalau begini, mau taruh di mana wajahku," ucap Bian di dalam hati.
"Lalu Arethanya mana Ma?" tanya Bian tanpa menghiraukan keberadaan Wisnu.
"Aretha langsung ke dapur," jawab Nisa.