Tabib Bo menjelaskan kepada Ratu Jang tentang kondisi Yu putri dari Sui Ah. Ratu Jang menghela nafas lega mendengar penuturan Tabib Bo.
"Tak ada yang serius dengan keadaan Yu yang mulia ia akan segera pulih."
"Tapi kenapa Nyonya Sui Ah berkata jika Yu selalu merasakan sakit pada perutnya dan selalu memuntahkan makanannya beberapa waktu lalu?"
"Itu karena lambungnya terluka yang mulia, telat makan adalah salah satu faktor utamanya. Namun saya pastikan selama dia tinggal disini keadaannya akan segera pulih."
"Syukurlah kalau begitu, tolong awasi perkembangan kesehatannya Bo."
"Baik yang mulia."
"Baiklah kau boleh pergi."
"Hamba ijin undur diri yang mulia."
"Terima kasih atas kerja kerasmu tabib Bo."
Tabib Bo pergi meninggalkan paviliun, disusul kemudian Ratu Jang.
"Baiklah nyonya Sui Ah aku harus segera pergi karena ada beberapa urusan yang harus aku kerjakan, betah betah lah tinggal di sini."
"Iya yang mulia terima kasih atas kebaikan hati anda."