ดาวน์โหลดแอป
82.51% Tirai Penghalang / Chapter 184: Jeritan Hati

บท 184: Jeritan Hati

Kembali pada Amia yang sore menjelang maghrib itu menyetir mobilnya dengan santai. Lalu, terpikirkan untuk sekalian membawakan makan malam bagi Rezqi karena memang tujuannya akan menemui kekasihnya itu. Sempat terpikirkan untuk menelepon pemuda tersebut demi menanyakan makanan apa yang ia sukai, hanya saja Amia membatalkan niatnya itu.

Kalau ditelepon, tentu saja kedatangannya tidak akan menjadi satu kejutan lagi. Amia terkikik, geli hati sendiri memikirkan hal ini.

Akhirnya, gadis itu memutuskan untuk membelikan Rezqi makanan khas yang pastinya tidak akan mungkin ditolak Rezqi nantinya.

Rumah makan khas Padang, dia pasti tidak akan menolak, pikir Amia sembari tersenyum-senyum.

Jadilah Amia membeli dua bungkus makanan khas Sumatra Barat itu di salah satu restoran yang ia jumpai di perjalanannya tersebut. Karena sejatinya, Amia sendiri memang sengaja menahan-nahan laparnya hanya demi untuk bisa makan berdua dengan Rezqi.


Load failed, please RETRY

ของขวัญ

ของขวัญ -- ได้รับของขวัญแล้ว

    สถานะพลังงานรายสัปดาห์

    Rank -- การจัดอันดับด้วยพลัง
    Stone -- หินพลัง

    ป้ายปลดล็อกตอน

    สารบัญ

    ตัวเลือกแสดง

    พื้นหลัง

    แบบอักษร

    ขนาด

    ความคิดเห็นต่อตอน

    เขียนรีวิว สถานะการอ่าน: C184
    ไม่สามารถโพสต์ได้ กรุณาลองใหม่อีกครั้ง
    • คุณภาพงานเขียน
    • ความเสถียรของการอัปเดต
    • การดำเนินเรื่อง
    • กาสร้างตัวละคร
    • พื้นหลังโลก

    คะแนนรวม 0.0

    รีวิวโพสต์สําเร็จ! อ่านรีวิวเพิ่มเติม
    โหวตด้วย Power Stone
    Rank NO.-- การจัดอันดับพลัง
    Stone -- หินพลัง
    รายงานเนื้อหาที่ไม่เหมาะสม
    เคล็ดลับข้อผิดพลาด

    รายงานการล่วงละเมิด

    ความคิดเห็นย่อหน้า

    เข้า สู่ ระบบ