"Itu terserah padamu. Tapi aku akan pergi bersama Dore, jika kau bisa sendiri maka pergilah."
Temannya yang berdiri di hadapannya mengangguk, seakan mengutarakan pendapatnya lewat anggukan itu. Menyetujui Meqwio yang masih ragu akan rencananya yang kemudian Meqwio ikut mengangguk dan tersenyum. El memang tidak pernah mengecewakan dirinya meski itu membuat pria itu harus bersusah payah. Ya... Dua temannya ini memang yang terbaik. Jadi, apa boleh ia memeluk mereka berdua sebagai bentuk rasa terimakasih dan sayangnya? Ah itu terlihat aneh bahkan saat ia tidak memiliki pemikiran bagus. Oh ayolah...
"Baiklah. Aku akan mencoba peruntunganku sendiri hari ini, kalian pergi dan nikmatilah waktu kalian. Aku akan mengurus si Tuan Lucas yang sombong itu dengan wajah baruku." Meqwio berkata dengan percaya diri dan hanya mendapat anggukan dari kedua temannya.
tuntaskan bacaan kalian dan jangan lupakan power stone dan komennya untuk meninggalkan jejak ya.. Salam sayang dari author ^_^