"Baik lah." Leo pun mengikuti langkah Rio yang kini menuju belakang kafe, dimana di sana ada sebuah bangunan minimalis. Namun, terlihat begitu mewah dan rapi, membuat siapa pun yang berkunjung menjadi betah. Namun, di balik keindahan itu, kini ada sebuah cerita horor yang mengandung mistis yang pasti nya akan membuat siapa pun yang mengetahui nya akan merasa ketakutan dan mungkin mereka tak akan mau berkunjung ke kafe yang di penuhi keindahan itu.
Sesampai nya di sana (Paviliun), kini Leo dan Rio pun langsung saja menggunakan kekuatan mereka untuk melihat sosok roh jahat yang memang sedang mereka cari-cari untuk mereka beri pelajaran.
Baru saja mereka memasuki ruangan utama paviliun itu, kini kedua nya langsung di sambut oleh tawa keras yang menggelegar, memenuhi se isi ruangan, tawa yang terdengar jahat dan penuh dengan keserakahan.