Pikiran Bunga masih belum bisa tenang. Ia masih saja terus memikirkan Onad, orang yang bisa membuatnya sangat bahagia. Meskipun sudah jarang bertemu, tetapi Bunga selalu menyimpan kenangan-kenangan manis itu di dalam hatinya. Berbeda dengan mantan Bunga sebelumnya, Onad memperlakukan Bunga seperti Ratu. Ya, terkadang memang sifatnya yang jail dan dingin.
Bunga sempat mengatakan ke dirinya sendiri bahwa, 'Kamu itu belum kalah untuk dapatin Onad, bukannya dulu dia bilang untuk saling berjuang dalam ujian ini? Lantas, kenapa kamu merenungkannya kembali, Bungaaa!! Orang kedua yang bisa Onad suka itu kayak gimana sih? Kalo nggak salah namanya Selsa, satu sekolahan juga....'
Lalu Bunga mengingat kejadian di Rumah Sakit, "Oh iya gue tahu Selsa, sewaktu di rumah sakit dia juga datang. Dan berani-beraninya dia nyapa gue juga. Cih"