Dan akhirnya, sosok Audy tertangkap oleh pandangannya. Audy tampak memandang ke bawah sungai yang arusnya tidak deras. Menunduk seperti orang yang hendak terjun bebas dan berpegangan pada batasan besi jembatan yang seukuran dadanya.
Alan mematikan flash di ponselnya. Pencahayaan di jembatan yang sepi itu cukup terang benderang karena banyak lampion warna-warni bergelantungan di atas jembatan.
"Ngapain sih lo di sini? Jadi mangsanya nyamuk? Mau kena DBD? Atau mau kena flu? Lo gak mikir apa para sahabat lo nyariin semua? Iya kalau yang ngemangsa lo itu hewan berupa nyamuk, kalau pria hidng belang gimana? Lo gak lihat apa jembatan ini sepi begini? Gak takut diserang pria gak dikenal?" Serbu Alan dengan banyak pertanyaan dengan nada jengkelnya. Napasnya bahkan masih memburu. Cowok itu bertanya begitu banyak setelah sampai di samping kanan Audy.