Audy ikut terduduk dan memeluk Bita dari samping. "Sama kak.. aku juga rindu banget. Rindu rumah ini dan rindu orang tua kita." Ujarnya sendu.
"Sepertinya, lulus kuliah nanti kakak rencana nyusul mereka Dy.." ujar Bita membuat Audy terhenyak akan penuturan singkat itu.
Mendengar penuturan itu, Audy langsung melepaskan pelukannya dari Bita. Gadis itu menatap Bita dengan tidak percaya. "Tega ninggalin aku di jaksel ini sendirian?" Tanyanya dengan nada hampir marah.
Bita langsung menghadap sepenuhnya pada Audy. "Dek.. kemarin papa telfon. Mama sama Papa udah urus kepindahan kewarganegaraan mereka. Udah on proses. Kamu mau kita kepisah sama mereka berlama-lama?"
"Ya tapi kakak lulus kuliah tuh mungkin aku masih semester dua kuliah di sini. Kakak kenapa jadi tega sih?!" Sungut Audy.
"Kamu ikut."
Deg!!
Ternyata Bita akan membawa dirinya ikut ke Aussie. "M-maksudnya?" Tanya Audy gugup.
"Papa pengen kita berdua juga pindah ke sana. Kamu gak pengen kita kumpul berempat lagi?"