บท 100: 100. Sedang Perih dan Butuh Peluk

Tok tok tok....

"Noonn.. makan malam dulu yuk. Kok pintunya dikunci?" Tanya Bi Murni yang tidak bisa membuka pintu kamar Bianca.

Adit sedang tidak ada di rumah. Pria itu sedang jumpa pertemuan di luar kota alias dinas. Adit ada dinas delama empat hari, baru akan pulang di hari Kamis.

Sudah dua hari Bianca tidak keluar dari kamar. Syukurlah Adit tidak tahu kalau putrinya itu sedang membolos dari sekolah. Kalau Adit sampai tahu, tamatlah riwayat Bianca. Bisa-bisa tangan Adit yang bekerja. Ya, Adit juga bisa melakukan kekerasan fisik pada Bianca. Seperti menampar, memukul, bahkan menjambak rambut putrinya sendiri.

Klek!

Terdengar suara kunci kamar diputar dari dalam. Pintu kamar Bianca jadi longgar dan terbuka sedikit. Bi Murni langsung masuk saja dengan membawa nampan berisi makanan lezat. Menu makan malam Bianca kali ini adalah sate ayam dengan irisan lontong, bumbu kacangnya juga sangat banyak dipenuhi irisan bawang merah mentah. Sate ayam memang kesukaan Bianca.