-------------------------------------
Hari sudah senja.
Sangat mirip dengan senja dua hari lalu.
Gadis yang ada di ranjang rumah sakit itu terlihat lemah, wajahnya pucat, bulu matanya yang lentik bergetar, dan dia tampak sedikit suram.
"Bagus kalau sudah bangun, bagus kalau sudah bangun!" Kakek Xiang menangis sambil memegang tangan Xiang Yi dan Nenek Xiang... Satu tangan.
Gadis itu berperilaku sangat patuh, ia diam-diam melirik beberapa sosok tinggi di sisi ranjang rumah sakit, dan ada ketakutan tersembunyi di dalam pupil matanya.
Dia adalah Iy.
Beberapa jam yang lalu, dia sudah bangun. Orang pertama yang dia lihat saat membuka mata adalah Shi Sui.
Terakhir kali, ketika dia dipaksa meninggalkan tubuh Xiang Yi, pria yang dia inginkan.
Keduanya saling beradu mata.
Bagaimana cara menggambarkan matanya?
Sangat tajam dan tajam.
Iyi masih merasa takut ketika memikirkannya.
Dia tahu bahwa dirinya pasti terlihat.