บท 195: ENAM BULAN KEMUDIAN

6 Bulan kemudian ...

Udara sejuk menyegarkan tubuh seseorang yang sedang duduk di tepi kolam. Hari ini weekend, tidak ada rencana untuk pergi hanya beristirahat dengan tenang. Setelah kejadian pahit berlalu, ia merasa kalau semua ini adalah salahnya. Kenapa dan bagaimana cara untuk kembali bangkit dengan mengandalkan sesuatu yang tidak mungkin terjadi.

"Hem. Nggak ada yang berubah, semua sama seperti dimana aku harus kembali berjuang." gumamnya diiringi senyum kecil di bibirnya.

Kayla memandangi kolam air seperti menggodanya untuk mandi. Ia tersenyum, "Jangan hari ini. Aku mau pergi ke suatu tempat," ucapnya.

Beranjak dari tempat duduknya. Ia bertemu dengan sang kakak yang langsung menghampirinya dengan tatapan tajam. "Mau kemana?" tanya Andrei.

"Ke kamar." jawabnya singkat.

"Apa kamu bakal nemuin Gabriel lagi?" tanya Andrei dengan nada sedikit menekan.

"Kalau iya memangnya kenapa? Kenapa sih kak, dia juga butuh seseorang." kata Kayla membalas.