บท 318: Berikan saja kesempatan kedua

Ketika Arin melihat siapa orang yang saat ini di maki oleh Elsa, bukannya berniat untuk melerai Arin justru sangat kesal dan seakan-akan ingin menjambak dan membenturkan kepala Andi saat itu juga ke tembok karena mengingat apa yang telah dilakukan remaja laki-laki itu kepada sahabatnya.

"Untuk apa kamu datang kemari? Kamu benar-benar sama sekali tidak memiliki rasa malu!"

Arin langsung berkata dengan sangat kasar kepada Andi karena dirinya tidak bisa memberikan toleransi sedikitpun kepada Andi setelah apa yang sudah diperbuat oleh remaja laki-laki itu kepada sahabatnya dan meninggalkannya begitu saja tanpa rasa belas kasihan sedikitpun. Arin benar-benar tidak bisa menerima hal itu, sebab karena Andi kini sahabatnya sudah tidak memiliki keluarga lagi.

Gadis cantik itu berjalan cepat mendekati Andi dan langsung nampar pipi kanan Andi dengan sangat kasar dan keras untuk melampiaskan segala kekesalannya kepada orang yang sudah menghancurkan masa depan sahabatnya ini.

Plakk!!