"Awas ya kamu, Raga," geram Savira dengan gemas. Entah mengapa dia mendadak menjadi cemburu pada Rasty.
Apalagi melihatnya live berdua seperti tadi. Tetapi kenapa dia harus seperti ini, sih?
Savira buru-buru memasukkan ponselnya ke dalam laci ketika melihat bayangan Rafael sedang berjalan keluar dari ruangannya yang ada di seberang Savira.
Tak akan lucu kalau sampai dia ditegur karena terus mendumal setiap kali melihat ponselnya.
**
Sebelumnya …
Rasty menyuruh Mey untuk membelikan kopi untuk dirinya di starbak. Sambil menunggu jam pengambilan gambar mereka berdua.
Rasty juga sudah tak sabar untuk bertemu dengan Raga. Karena setelah insiden menangis beberapa hari yang lalu membuatnya berpikir kalau Raga ternyata lelaki yang tidak tegaan terhadap wanita.
"Raga!" sapa Rasty dengan senyum lebarny, tapi kantung matanya yang menghitam tampak begitu gelap seperti hubungannya dengan Aldo.